Translate

Jumat, 29 November 2013

BAHASA LATIN

No. BAHASA LATIN : PENGERTIAN :
1  Ab absurdo   Dari pembuktian yang tidak masuk akal
2  Abactis   Pejabat pembuat akta, pencatatan resmi, pendaftar, notaris
3  Ab adverso  Oleh partai lawan
4  Ab agendo  Tidak mampu menangani urusan bisnis atau transaksi
5  Abalienate  Mengoperkan kepada pihak lain (harta atau dokumen)
6  Abalienatio/Alienatio/Alienation  Pengoperan mutlak mengenai harta
7  Abandonee  Pihak yang menerima penyerahan harta atau hak
8  Ab assuetis non fit injuria  Sesuatu yang sudah lazim atau disepakati bersama, tidak bisa diajukan sebagai perkara perdata 
9  Abettator (Abettor / Abetter)  Orang yang mendalangi 
10  Abhorrent  Bertentangan sama sekali
11  Ab initio  Sejak permulaan
12  Aboutissement  Proses menuju penyelesaian
13  Ab reo dicere  Berbicara sebagai pembela
14 Absentem accipere debemus eum qui  Seseorang yang tidak ada di tempat yang telah ditentukan, harus kita anggap absen
  non est eo loci in quo petitur  
15 Absentia ejus qui reipublicae causa  Ia yang absen demi kepentingan umum/perusahaan/negara, tidak pantas mendapat celaan, baik 
  abest, neque ei neque alii damnosa  langsung atau tak langsung 
  esse debet  
16  Absoluta sententia expositore non   Hukuman yang sudah mutlak, tidak membutuhkan penjelasan tambahan
  indiget  
17  Absque consideratione curiae  Tanpa keputusan dari pihak Pengadilan
18  Abundans cautela non nocet  Kehati-hatian untuk menghindari kesalahan, khususnya dalam menyususun dokumen
19  Ab uno disce omnes  Tahu satu tahu semua
20  Abus de droit  Menyalahgunakan haknya
21  Ab utraque parte  Dari kedua belah pihak
22  Accessio cedit prinsipali  Benda yang melekat pada benda pokok
23  Accessorum non ducit, sed sequitur   Sesuatu yang menjadi pelengkap atau bukan masalah pokok, harus sudah termasuk masalah utama
  principale  
24  Accessorius sequitur naturam sui   Peran serta tidak bisa lebih penting daripada peran utamanya
  principalis  
25  Accrual basis of accounting  Metode pembukuan yang mencerminkan jumlah pengeluaran dan pendapatan, khususnya masalah perpajakan dalam satu tahun fiskal
26  Accrued dividend  Hasil bersih dari suatu perusahaan tetapi belum dikeluarkan sebagai deviden
27  A cet jour  Pada hari ini / Pada hari tersebut
28  A confectione praesentium  Berdasarkan surat perjanjian yang telah dibuat bersama
29  Acquietandis plegiis  Surat kuasa kehakiman yang ditujukan kepada kreditor untuk menyerahkan barang jaminan kepada debitor, setelah seluruh pinjaman dilunasinya
30 Acta in uno judicio non probant in   Sesuatu tindakan yang telah dilakukan, tidak bisa dijadikan bukti untuk tindakan lain, kecuali bila 
  alio nisi inter easdem personas pelakunya sama
31  Acte d'heritier  Akta mengenai harta warisan
32  Acte extrajudiciaire Dokumen yang dikeluarkan oleh instansi peradilan, atas permohonan pihak yang berkepentingan
33  Act in pais Tindakan peradilan, yang dijalankan di luar Pengadilan
34  Actio aestimatoria (Actio quanti  Karena barang yang dijual mengandung cacat, maka kontrak jual beli (demi melindungi pembeli) diputuskan oleh kekuatan hukum
  minoris)  
35  Actio arbitraria Tindakan pengadilan yang memutuskan perkara sipil, dimana hakim berkekuasaan untuk memaksa pihak yang bersalah
37  Actio bonae fidei Tindakan dengan penuh mempercayai. Misal : Meskipun perkara sudah dimasukkan sebagai gugatan, tetapi bisa ditarik dan didamaikan sendiri.
38  Actio civilis  Ajukan perkara perdata
39  Actio columniae Tindakan mencegah tergugat untuk mengadakan tangkisan tidak beralasan terhadap penggugat
40  Actio commodati  Tindakan paksa terhadap pengutang untuk memenuhi kewajibannya
41  Actio Commodati Contraria Persengketaan antara si pengutang dan si pengutangkan karena satu pihak dituduh tidak sesuai dengan kontrak yang telah disetuju
42  Actio commodati directa Tindakan mendesak oleh si peminjamkan uang terhadap si peminjam agar membayar rente-rentenya
43  Actio communi dividundo  Tindakan untuk memperoleh bagian dari harta sekutu
44  Actio condictio indebitati Tuntutan dari pihak penggugat untuk mengembalikan uangnya yng dibayarkan secara keliru, dan baru diketahui kemudian
45  Actio confessoria Penguasa tanah menuntut pihak pemilik tanah agar pelaksanaannya disesuaikan perjanjian yang telah disepakati
46 Actio contrario Tuntutan yang bersilangan; kedua belah pihak saling mengajukan gugatan
47 Actio criminalis Tuntutan perkara pidana
48 Actio damni injuria Tuntutan terhadap ganti rugi dan barang-barang yang dirusakkan atau hilang
49 Actio de dolo malo Tuntutan terhadap perbuatan penipuan
50 Actio de peculio Tuntutan mengenai harta yang menjadi hak khusus bagi isteri, anak, dsb.
51 Actio de pecunia constituta Tuntutan mengenai dibayarkannya sejumlah uang
52 Actio depositi contraria Tuntutan mengenai perjanjian deposito (Sengketa antara depositary & depositor)
53 Actio depositi directa Tuntutan yang diajukan oleh pihak depositor melawan depository
54 Actio de tigno juncto Tuntutan dari pemilik bahan bangunan terhadap si pemakai untuk mendirikan gedung
55 Actio directa Tuntutan secara langsung. Mis. Sebuah obligasi yang dalam ketentuannya telah menyebutkan hak-hak dari pemegangnya
56 Actio empti Tuntutan yang membela pihak pembeli agar si penjual memenuhi janji-janjinya seperti yang tercantum dalam Kontrak Jual Beli
57 Actio ex conducto Tuntutan kepada si pemegang gadai, untuk mengembalikan barang jaminannya.
58 Actio ex contractu Gugatan terhadap si penanda tangan sebuah kontrak
59 Actio ex delicto Gugatan karena pelanggaran dalam Hukum Sipil
60 Actio exercitoria Tuntutan terhadap juragan kapal
61 Actio ex locato Gugatan dari pihak yang menyewakan barang atau rumah terhadap si penyewa
62 Actio ex stipulatu Tuntutan untuk memenuhi ketetapan/syarat-syarat yang telah ditentukan
63 Actio familiae arciscundae Tuntutan mengenai dibagikannya suatu harta warisan
64 Actio furti Tuntutan mengenai perkara pencurian; kendatipun barang bukti telah dihabiskan
65 Actio honoraria Tuntutan hukum oleh kaum pretor atau hakim wali, umumnya menyangkut perkara perdata
66 Actio in factum Gugatan terhadap pelanggaran, dengan prosedur hukum adat. (Inggris kuno)
67 Actio in personam Tuntutan terhadap pribadi. Mis. Sebagai ayah, ibu dsb.
68 Actio in rem Proses peradilan untuk menentukan status barang yang dipersengketakan
69 Actio judicati  Tuntutan yang dijalankan setelah lewat empat bulan dari dijatuhkannya vonis, di mana Pengadilan mengeluarkan surat perintah untuk menyita harta bergerak dari seorang debitor
70 Actio legis aquiliae Tuntutan terhadap si pelaku yang membunuh atau melukai hewan orang lain
71 Actio libera in causa Perbuatan yang dilakukan di luar kesadaran. Mis. Orang sedang mabuk
72 Actio mandati Gugatan terhadap dipenuhinya sebuah Kontrak atau tanggungan yang telah ditulis
73 Actio mixtra Gugatan terpadu: 1. Mendapatkan kembali barangnya; 2. pemulihan (ganti rugi); 3. bayaran denda
74 Actionable fraud Perbuatan yang bisa diperkarakan karena membujuk untuk menyerahkan hak-hak atau harta
75 Actionable misrepresentation Hal yang bisa diperkirakan karena keterangan palsu dalam Kontrak
76 Actionable tort Pelanggaran terhadap peraturan, baik disengaja atau tidak, yang dapat dihukum
77 Action de jouissance Surat tanda pemegang saham
78 Actiones in personam Tindakan pribadi. Tidak ada sangkut-pautnya dengan kedinasan
79 Actiones nominatae Tuntutan hukum berdasarkan ynag dulu pernah dilakukan (precedent)
80 Actiones stricti juris Proses hukum yang keras
81 Action ex contractu Ajuan perkara karena adanya ingkar janji yang sudah tercantum dalam Kontrak
82 Action for pinding Ajuan perkara mengenai tunggakan sewa tanah dan menyita barang-barang si debitor guna pelunasannya
83 Action in personam Ajuan perkara mengenai orangnya beserta haknya, dan bukan hartanya
84 Action in rem Proses peradilan untuk menentukan status barang yang diperebutkan oleh pihak-pihak yang berperkara
85 Actio non Gugatan itu tidak berdaya
86 Actio non accrevit infra sex amos Judul pleidoi bahwa berdasarkan peraturan gugatan yang ditujukan kepadanya tidak berdaya setelah lewat enam tahun
87 Actio non datur non damnificato Suatu gugatan tidak bersangkut paut dengan orang yang tidak dirugikan
88 Actio non facit reum, nisi mens  Suatu perbuatan tidak membuat seseorang bersalah, kecuali jika disertai dengan maksud jahat
  sit rea  
89 Actio noxalis Ajuan perkara yang diajukan kepada seorang majikan atas kesalahan yang dilakukan oleh pekerjanya 
90 Action quasi in-rem Gugatan mengenai persengketaan harta di kalangan keluarga sendiri
91 Action redhibitory Tuntutan terhadap si penjual, karena barang yang dijual tidak bisa dipergunakan sebagaimana mestinya
92 Action to quiet title Persengketaan mengenai bangunan di atas tanah (antara pemilik bangunan dan pemilik tanah)
93 Actio paenalis Sin. Actio ex delicto. Tuntutan hukuman terhadap kejahatan
94 Actio perpetua Gugatan tidak mengenal batas waktu
95 Actio personalis Gugatan terhadap orangnya; bukan hartanya
96 Actio personalis moritur cum persona Gugatan terhadap orang berhenti (mati) jika orang yang digugat mati
97 Actio penalis in haeredem non datur,  Tuntutan hukuman tidak bisa diberikan kepada ahli warisnya, kecuali kalau hal itu menguntungkan
  nisi forte ex damno  
98 Actio praescriptis verbis Tuntutan terhadap kelanjutan pemakaian barang yang perjanjiannya secara lisan
99 Actio prejudicialis Pendahuluan dari tindakan tuntutan
100 Actio pro socio Tuntutan yang datangnya dari seorang partner usaha terhadap partnernya agar dipenuhinya perjanjian yang telah disepakati 
101 Actio qualibet in sua via Tiap tindakan hukum menurut caranya masing-masing
102 Actio quod jussu Tuntutan yang datangnya dari bawahan melawan juragannya
103 Actio quod metus causa Tuntutan paksaan di luar undang-undang
104 Actio realis Gugatan yang riil. Senada dengan istilah Rei vindicatio dalam lapangan hukum perdata
105 Actio redhibitoria Pembatalan jual-beli, dengan alasan diketahuinya adanya cacat pada barangnya. Pembeli menuntut uang pembayarannya dikembalikan beserta penghitungan bunga
106 Actio rerum amatorum Gugatan dari salah seorang dari pasangan suami-isteri mengenai harta yang seharusnya menjadi miliknya. Hal ini terjadi karena pasangan tersebut siap-siap untuk bercerai
107 Actio rescissoria 1. Gugat balik terhadap penggugat karena hak gugatnya hilang oleh kedaluwarsa; 2. Gugat untuk membetulkan dokumen
108 Actio serviana Tuntutan si penggarap tanah mengenai hak-hak hasil berdasarkan perjanjian
109 Actio stricti juris Hukum sipil yang keras. Hakim di sini hampir tidak ada kewenangan mengadili berdasarkan logikanya sendiri 
110 Actio temporalis Suatu gugatan yang hanya bisa berlaku pada jangka waktu yang telah ditentukan
111 Actio utilis Gugatan lewat sarana peradilan adat dan mengabaikan hukum-hukum tertulis
112 Actio venditi Tuntutan dari pihak penjual terhadap pembeli, agar melunasi harga yang telah dicantumkan dalam Kontrak Jual-Beli
113 Actio vulgaris Gugatan lewat aparat hukum biasa
114 Active concealment Perjanjian atau transaksi yang diadakan secara diam-diam atau tersembunyi; tidak tertulis
115 Act malum in se Perbuatan yang di dalamnya telah melekat adanya kejahatan (pelacuran)
116 Act malum prohibitum Tindakan yang salah karena melanggar undang-undang meskipun objeknya sendiri tidak mengandung kejahatan
117 Act of grace Keputusan-keputusan parlemen yang menyangkut perkara sipil (undang-undang perkawinan, grasi, amnestim dsb)
118 Act non probante reus absolvitur Bila si penggugat tidak bisa membuktikan perkaranya, maka si tergugat dibebaskan
119 Actori incumbit onus probandi Kewajiban membuktikan adalah pada pihak penggugat
120 Actori incumbit probatio Risiko pembuktian dibebankan kepada si penggugat
121 Actor intellectualis Dalang tindak kriminal yang terpelajar
122 Actor qui contra regulam quid  Penggugat tidak usah peduli siapa yang mendahului melanggar hukum
  adduxit, non est audiendus  
123 Actor rei forum sequitur Penggugat harus mengajukan gugatannya di wilayah si tergugat. Kalimatnya juga disusun: Actor sequitur forum rei 
124 Act petition Sidang peradilan secara ringkas, disertai penyumpahan-penyumpahan terutama mengenai perkara-perkara perkapalan atau pelayaran
125 Actual change possession Tindak penipuan; Dengan sengaja menukar barang dengan lainnya, padahal di situ tidak ada kemiripan atau hal yang meragukan
126 Actual Controversi Perebutan hak; demi keadilan, maka pemerintah mendirikan instansi-instansi peradilan
127 Actual eviction Pengusiran terhadap si penggarap tanah, agar keluar dari tanah yang digarapnya.
128 Actual fraud Penipuan yang terbukti; mungkin dengan jalan akal-akal, pemalsuan membuat kemiripan dsb
129 Actus legis nemini facit in juriam Tindakan hukum tak melukai siapa pun juga
130 Actus legis nemini est damnusus Tindakan hukum tak merugikan pihak manapun juga
131 Actus legitimi non recipiunt modum Tindakan yang harus dijalankan oleh Hukum tak membolehkan adanya pembatasan-pembatasan
132 Actus me invito factus non est  Perbuatan yang dilakukan oleh saya, tetapi bukan kehendak saya, bukanlah perbuatan saya
  meus actus  
133 Actus non facit, nisi mens sit rea Suatu tindakan yang dipandang salah, bila tidak disertai kehendak jahat
134 Actus repugnus non potest in  Tindakan yang berlawanan dengan asas, tak bisa menghasilkan tujuan yang hakiki
  esse produci  
135 Actus reus Tindak kriminal. Salah satu unsur dari: Corpus delicti
136 Ad abundatiorem cautelam Penjatuhan hukuman berinti: Agar lebih berhati-hati
137 Ad acta Dengan demikian selesailah perkaranya
138 Ad aliud examen Itu adalah wewenang Pengadilan lain untuk memeriksanya
139 Ad alium diem Pada waktu yang berlainan 
140 Ad audiendam  Mendengarkan keputusan Pengadilan
  considerationem curiae  
141 Ad audiendam et determinandum Mendengarkan dan memutuskan
142 Ad barram Di ruang pengadilan
143 Ad barram evocatum Dipanggil ke ruang pengadilan
144 Ad bonum commune Demi kesejahteraan masyarakat
145 Ad campi partem Untuk sebagian dari sebidang tanah
146 Ad comparendum et da standum juri 1. Tampil dan berdiri pada hukum. 2. Tunduk kepada keputusan pengadilan
147 Ad curiam Di pengadilan
148 Ad curiam vocare Memanggil untuk menghadiri sidang pengadilan
149 Ad damnum Mengenai kerugian-kerugian yang diderita
150 Ad decretum Sesuai dengan keputusan
151 Ad defendendum Mengadakan pembelaan
152 Ad depositum Dalam tangan yang berwajib
153 Addicere 1. Mengadili. 2. Menyerahkan. 3. Menjual
154 Additional extended covarage Asuransi yang meliputi: harta tercuri, kebakaran, penggedoran dsb.
155 Additional legacy Warisan tambahan yang diberikan kepada si penerima warisan
156 Ad ea quae frequentius accidunt Hukum harus disesuaikan dengan hal-hal yang sering terjadi dalam masyarakat
   jura adaptantur  
157 Addem 1. Membatalkan 2. Mengganti harta waris dengan pemulihan yang bisa disepakati oleh yang bersangkutan
158 Ad effectum sequentem Dengan akibat sebagai berikut
159 Ademptio Pencabutan hak warisan oleh si pewaris
160 Ademption Kegagalan dari warisan mengenai barang khusus, karena harta waris tersebut pada waktu si pemberi waris itu meninggal, ternyata bukan miliknya lagi
161 Adeo plene et integre Sepenuhnya dan seluruhnya
162 Adequate Memadai. Memenuhi syarat seperti yang dikehendaki
163 A die datus Sejak hari pada tanggal itu
164 Adjournamentum est ad diem  Penangguhan sama artinya dengan menunjuk sesuatu hari yang lain
  dicere seu diem dare  
165 Ad jungendum auxilium Bergabung untuk membantunya
166 Ad largum Har. Seluas-luasnya. Tak terbatas. Ire ad largum = Keputusan tak terbatas atau tanpa syarat
167 Adlegiare Membebaskan diri dari perkara kriminal dengan bersumpah
168 Ad libitum Terserah pada anda untuk memutuskan hal ini
169 Ad literam Berdasarkan bukti tertulis (surat)
170 Ad lucrandum vel perdendum Mengenai untung dan ruginya
171 Ad majorem cautelam Demi mantapnya keamanan
172 Ad malius inquirendum Surat perintah kepada hakim rendah untuk mengadakan pemeriksaan ulang
173 Ad mandatum Sesuai dengan perintah dan undang-undang
174 Adnotatio Penandatanganan sebuah dokumen
175 Ad oculus Dengan bukti-bukti di depan mata
176 Adoptive act Keputusan dari badan legislatif yang berlaku hanya pada kalangan terbatas
177 Ad opus Demi tugasnya
178 Ad perpetuam rei memoriam Untuk peringatan selamanya
179 Ad pios usus Untuk tujuan amal
180 Ad promissor Si penjamin
181 Ad prosequendam Untuk menuntut. Mendakwa
182 Ad punctum temporis Pada waktunya yang tepat
183 Ad quem Har. Kepada yang itu. The clainmant did not enforce ed quem (Penggugat tidak menuntut yang itu)
184 Ad querimoniam Tuntutan tentang …
185 Ad quod curia concordavit Itu telah disetujui oleh Pengadilan
186 Ad reparationem et sustentationem Untuk perbaikan dan pemeliharaan agar kondisinya tetap baik
187 Adsessores Hakim pembantu
188 Adsum, qui feci Aku, yang telah menjalankan kejahatan itu
189 Ad terminum annorum Dalam jangka waktu tahunan
190 Adulterator Koruptor
191 Ad ultiman vim terminorum Dalam jangka waktu yang seluas-luasnya
192 Aedificatum solo, solo cedit Sesuatu yang didirikan di atas tanah termasuk dalam hukum tanah itu
193 Aedificia solo cedunt Gedung termasuk pada tanahnya
194 Aedilitum edictum Undang-undang yang melindungi kaum konsumen, dan menghukum penipuan dalam penjualan
195 Aequior est dispositio legis  Keputusan hukum lebih adil daripada keputusan buatan orang secara pribadi
  quam hominis  
196 Aequitas agit in personam Keadilan berlaku pada setiap orang
197 Aequitas est quasi aequitas "Keadilan" ada kemiripan "kesamaan"
198 Aequitas non facit jus, sed  Keadilan tidak menciptakan hukum, tetapi menguatkan hukum
  juri auxiliatur  
199 Aeqiutas nunquam contravenit legis Keadilan tak pernah berlawanan asas dengan hukum
200 Aequivoca Mempunyai dua tafsiran
201 Aes suum quod alii nobis debent Uang kami yang dipinjam orang lain
202 Aestimatio preteriti delicti ex  Bobot dari pelanggaran yang telah terjadi, tidak akan ditambah dari faktanya
  postremo facto nunquam crescit  
203 Affectus punitur licet non  Niat itu bisa dihukum, meskipun belum terbukti dalam perbuatan
  sequatur effectus  
204 Affidatus Pemangku tanah feodal yang tidak menjabat lagi, tetapi demi perlindungan terhadap tanah-tanah, ia bersumpah tetap setia
205 Affidavit Har. Ia telah membuat sumpah. Pernyataan tertulis di atas sumpah oleh pembuatnya, di hadapan penguasa yang berwenang
206 Affidavit of defense Pernyataan di bawah sumpah bahwa si tergugat hanya boleh mempertahankan sesuatu yang didakwakan oleh si penggugat
207 Affidavit of inquiry Permohonan disertai sumpah dari pembela si tergugat, yang menyatakan bahwa si terdakwa tidak mempunyai hak dilayani dalam Pengadilan negara (bagian) tersebut (Hkm. Amerika Serikat)
208 Affidavit of merits Pernyataan di bawah sumpah bahwa si tergugat telah mengajukan pokok-pokok masalah berdasarkan akta
209 Affidavit of notice Pernyataan di bawah sumpah, bahwa pihaknya telah mengikuti dengan teliti segala tuduhan yang dilancarkan padanya
210 Affidavit of service Pejabat pengadilan diambil sumpahnya, bahwa selama tugasnya akan berlaku tepat seperti fungsi yang digantikan untuk sementara
211 Affidavit of title Keterangan di atas sumpah dari Penjual Harta Tetap, yang menjamin pembeli bahwa sertifikat-sertifikatnya mulus, tidak akan ada gugatan dari pihak mana pun juga
212 Affidavit to hold to bail Pernyataan tertulis di bawah sumpah yang diambil dari tertuduh dalam Perkara sipil sebelum ia ditahan
213 Aliud est possidere, aliud esse Memiliki berbeda dengan berada di dalam hak milik.
   in possessione  
214 Allegans contraria non est  Jika kesaksian dalam suatu perkara saling bertentangan, tidak perlu didengarkan
  audiendus  
215 Allegans suam turpitudinem non Orang yang menggugat masalah kejahatannya sendiri, tidak perlu didengarkan
   est audiendus  
216 Allegari non debuit quod  Yang telah dibuktikan tidak sesuai, ia tak berhak dituntut
  probatum non relevat  
217 Alloynour Orang yang menggelapkan harta orang lain
218 Ambiguum placitum  Tangkisan yang meragukan harus dijelaskan terhadap partai lawan perkara
  interpretari debet contra preferentem  
219 Ambitus Penyuapan terhadap pegawai pemerintah
220 Animo et corpore Dengan pemikiran dan tindakan 
221 Animus ad se omne jus ducit Justru tujuan dari hukum itu untuk diterapkan 
222 Animus cancellandi Dengan kehendak untuk merusak atau menggagalkan
223 Animus capiendi Dengan kehendak untuk mengambil atau menangkap
224 Animus dedicandi Dengan kehendak untuk mengabdi
225 Animus defamandi Dengan kehendak untuk memfitnah
226 Animus derelinquendi Dengan kehendak untuk meninggalkannya
227 Apertum factum Perbuatan yang terbuka
228 Apertura apex juris  Hukum yang tertinggi
229 Apertura testamenti Pernyataan wasiat yang dihadapakan saksi-saksi sebelum disegel oleh penguasa yang berwenang
230 Appellor Tuduhan terhadap orang yang berkomplotan dalam tindak kriminal
231 Append Membubuhkannya
232 Appendage Pelengkap yang diterapkan pada masalah pokoknya
233 Appendant Sesuatu yang dibubuhkan sebagai tambahan pada masalah pokoknya
234 Appendix Pelengkap yang dilampirkan pada berkas perkara banding
235 Appertaining Berhubungan dengan
236 Applicare Mengikat. Meneguhkan
237 Aratura terrae Tanah yang digarap oleh si penyewa
238 Araturia Tanah yang dapat dipakai untuk pertanian
239 Arbitrium est judicium Keputusan dewan perwasitan sama dengan keputusan Pengadilan
240 Arbitrium est judicium boni viri,  Keputusan perwasitan ialah keputusan dari orang yang bijaksana, berdasarkan keadilan
  secundum aequum et bonum  
241 Arcan imperii Rahasia negara
242 Archaio Nomia Himpunan hukum Saxon, di Inggris
243 Archetype Dokumen yang asli
244 Arcta et salva custodia Tempat penahanan yang ketat terhadap terdakwa
245 Ardour Orang yang bertindak kriminal membakar rumah
246 Areopagite Kepala hakim
247 Argumentative question Melawan partai lawannya dengan melontarkan pertanyaan-pertanyaan
248 Argumentum ab auctoritate  Alasan dari seseorang yang berwenang adalah yang terkuat dalam hukum
  est fortissimum in lege  
249 Argentum ab imposibili valent in lege Alasan yang mustahil merupakan perkosaan terhadap hukum
250 Argentum ab inconvenienti Alasan yang berasal dari hal yang menyusahkan dengan tujuan membangun hukum, akan dikabulkan
251 Argentum ad hominem Alasan yang diajukan berdasar atas kepentingan pribadinya
252 Argentum ad rem Bukti-bukti mengenai perkara
253 Argentum a fortiori Alasan yang lebih kuat
254 Aregentum a simili valet ini lege Alasan yang sama dari masalah yang sama bisa diterima dalam hukum
255 Argentum ex consessis Bukti-bukti yang diajukan oleh partai lawan, dan dianggap sah
256 Arrest of judgement Membangkang untuk melaksanakan vonis
257 Articulated pleading Lampiran pada berkas-berkas pembelaan
258 Articulately Perincian pasal demi pasal
259 Articuli Pasal-pasal dalam dokumen
260 Articuli de moneta Pasal-pasal dalam Undang-undang Keuangan
261 Artifice Membuat akal-akal untuk menipu
262 Assisa cadir in juratum Pengadilan melimpahkan perkara itu kepada seorang juri
263 Assisa mortis d'ancentoris Surat bukti kematian
264 Assisa novae disseysinae Kesaksian mengenai perampasan
265 Assisa ultimae praesentationis Ketetapan dari pernyataan yang terakhir
266 Assumpsit on quantum meruit Bila si pekerja bekerja lebih dari yang telah disetujui, akal sehat mengharuskan ia membayar kelebihannya
267 Assumption of indebtedness Seseorang yang menyanggupkan diri untuk membayar utang orang lain
268 Assumption of mortgage Mendapat pelimpahan hak hipotek dari orang lain
269 Astipulation Persetujuan bersama
270 Astitrarius haeres Ahli waris dekat yang telah diserahi harta warisan oleh si pewaris sewaktu ia masih hidup
271 Astitution Menghadapkan si tertuduh kepada Hakim di Kantor Pengadilan
272 Astrarius haeres Penyerahan harta warisan dalam rumah sewaktu pewaris masih hidup
     
273 A tempore cujus contraii memoria  Sejak waktu itu tak ada ingatan yang bertentangan
  non existet  
274 Atrocity Ucapan-ucapan yang jorok dan mengerikan
275 Attachiamenta de placitus coronae Penyitaan atas kekuasaan negara
276 Attachiamentum Penyitaan atas kekuasaan negara
277 Attempted perpetration Percobaan berbuat kejahatan
278 Attestation Keterangan tambahan pada penandatanganan suatu dokumen/piagam
279 At time cause of action accrues Permintaan yang memaksa
280 Attornatus fere in omnibus Seorang pembela mewakili orang dalam perkaranya secara bulat
   personam domini represestat  
281 Attorney general's bill Tuduhan yang datang langsung dari Kejaksaan Agung, tanpa lewat pengadilan rendah
282 Aucupia verborum sunt judice indigna Menangkap kata-kaata adalah tidak penting bagi seorang hakim
283 Audi alteram parte, Hendaknya mendengarkan partai lain. Audiatur et altera pars
284 Autre action pendant Tindakan yang lain sedang diproses
285 A verbis legis non est recendendum Kata-kata dari Undang-undang tidak boleh diselewengkan
286 Averment Pernyataan secara resmi. Pembenaran. Materi gugatan
287 Avoidability Hal yang mempunyai kemungkinan untuk dibatalkan
288 Axiom Prinsip yang dipegang teguh kebenarannya